Minggu, 02 November 2014

MY ARTIKEL



Penemuan baru di tahun 2014 ditemukan secara tidak sengaja 
Layar gelas tertipis di dunia © Mnn.com.



Sebuah penemuan baru kembali muncul di tahun 2013 lalu. Para peneliti berhasil ciptakan permukaan gelas tertipis di dunia yang nantinya dapat digunakan sebagai layar perangkat mobile atau elektronik lainnya.
Beberapa orang peneliti gabungan dari Cornell University dan University of Ulm, Jerman, berhasil ciptakan penemuan baru yaitu layar gelas tertipis di dunia. Uniknya, layar kaca ini berhasil diciptakan atas dasar ketidaksengajaan
Tidak hanya tipis, layar gelas tersebut juga kuat serta ringan. Dalam menciptakannya, para peneliti menggunakan bahwa yang terbuat dari Graphene. Seperti diketahui, Graphene adalah material yang teringan dan terkuat di dunia. Awalnya, para peneliti ingin meneliti gumpalan yang terdapat di Graphene.
Mereka menemukan bahwa beberapa material yang dipunyai Graphene juga dipunyai oleh sebuah kaca yaitu campuran silikon dan oksigen atom. Para ahli Mengamati dengan mikroskop elektron, ilmuwan menemukan "kotoran" dalam graphene yang mereka buat, Ilmuwan kemudian menyadari bahwa "kotoran" itu adalah lapisan dua dimensi gelas yang tersusun atas silikon dan oksigen,pada saat penelitian tersebut, tanpa sengaja ada kebocoran udara.
Dari kebocoran udara tersebut, beberapa bahan material yang dikandung Graphene dan lainnya tercampur dan mengakibatkan terciptanya gelas super tipis, ringan dan kuat ini,yang tersusun atas kuarsa, mineral yang terdiri atas silikon dan oksigen.

Penemuan  gelas tertipis ini juga memberi petunjuk kepada ilmuwan tentang karakteristik gelas yang masih menjadi teka-teki, karena Atom dalam zat padat biasanya tersusun secara teratur, namun, tidak demikian dengan gelas, walau berbentuk padat atom gelas tersebar tak beraturan, menyerupai susunan atom dalam zat cair.
Dan para ilmuwan mengatakan bahwa penemuan 2Dimensi ini dapat ke depannya masuk ke kategori nanoteknologi. mereka juga mengatakan bahwa Struktur gelas dua dimensi yang terobservasi oleh ilmuwan dalam penemuan ini sama sepeti model teoretis struktur gelas yang tak beraturan yang dibuat pada tahun 1930an.
Pofessor Fisika Teknik di cornell University David Muller, mengatakan bahwa ini adalah sebuah penemuan yang paling membangakan, karena Ini adalah pertama kali orang bisa melihat struktur atom dalam gelas. dikutip Livescience, Kamis (12/9/2013).
Penemuan itu pun secara kebetulan dimasukkan dalam Guiness Book of Records edisi tahun 2014 yang baru saja diterbitkan, dan penemuan tersebut pun sudah dapat dideskripsikan pertama kali dalam jurnal Nano edisi Januari 2012.

sumber:
http://www.merdeka.com/teknologi/penemuan-baru-di-tahun-2014-ditemukan-secara-tidak-sengaja.html.  http://teknologi.inilah.com/read/detail/2029083/ilmuwan-berhasil-ciptakan-gelas-tertipis-di-dunia#.VFN69VeEUwo.  http://sains.kompas.com/read/2013/09/15/1941468/Gelas.Tertipis.di.Dunia.Berhasil.Diciptakan.Tanpa.Sengaja.

Senin, 27 Oktober 2014

ARTIKEL


                                                                           
A. Keuntungan
1. Membantu mempercepat pekerjaan manusia
Dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi, pekerjaan manusia akan menjadi lebih cepat dan mudah. Misalnya, proses pembuatan proposal yaysan sosial, apabila menggunakan mesin ketik, maka diperlukan waktu yang lama dan dengan keakuratan yang rendah. Lain halnya apabila dikerjakan dengan menggunakan komputer dan printer untuk mencetaknya,pekerjaan ini akan menjadi lebih cepat dan akurat untuk menyusun proposal yang akan dikerjakan.

2. Mempermudah komunikasi jarak jauh
Sebelum adanya teknologi informasi dan komunikasi seperti sekarang ini, proses komunikasi masih bersifat analog. Untuk mengirimkan kabar menuju keluarga yang letaknya jauh, harus menggunkan surat dengan waktu tempuh lebih dari 2 hari, dan itupun terkadang tidak sampai pada tujuan. Dengan teknologi sekarang, bisa menggunakan sms, e-mail dan lain sebagainya yang merupakan produk teknologi informasi. Dengan menggunakannya, maka jarak yang jauh bukan lagi menjadi hambatan dalam berkomunikasi, waktu tempuhpun menjadi relatif singkat dengan keakuratan yang sangat terjamin.
3. Mempermudah sistem administrasi
Sistem administrasi tanpa menggunakan bantuan teknologi informasi dan komunikasi akan menjadi lambat dan membutuhkan tempat yang besar. Dalam hal ini, misalny saja untuk proses penghitungan suara oleh KPU. Dalam hitungan jam saja, sudah bisa terakumulasi total suara dalam satu negara. Betapa besar manfaat adanya teknologi ini. Bisa dibayangkan seandainya tidak ada teknologi ini, mungkin diperlukan waktu hingga berbulan-bulan untuk melakukan penghitungan secara manual.
4. Mempermudah proses transaksi keuangan
Sebelum berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi, proses transaksi keuangan dilakukan secara konvensional. Nasabah harus mendatangi Bank untuk bertransaksi, begitu pula apabila akan dilakukan trnasaksi jual beli, pihka pembeli harus bertemu dengan pihak penjual untuk kemudian bertransaksi secara langsung. Namun, sekarang ini, proses transaksi sudah bisa dilakukan melalui berbagai cara, yakni bisa melelui ATM, SMS Banking dan E-Banking. Dengan cara- cara ini, maka kedua belah pihak yang terlibat transaksi tidak harus bertemu.
B. Kerugian
1. Komunikasi menjadi hampa
Sebelum adanya teknologi bidang komunikasi, untuk melakukan komunikasi, haruslah bertemu antara satu pihka dengan pihak lainnya, sehingga proses komunikasi menjadi nyata dan transparan. Sekarang ini, proses komunikasi tidak harus bertatap muka, sehingga terasa kurang puas.
2. Penyalahgunaan untuk tindakan kriminal dan asusila
Maraknya penipuan dan penuculikan belakangan ini melalui situs jejaring sosial, juga merupakan efek negatif dari berkembangnya dunia informasi dan komunikasi. Selain itu, bahaya dari situs prnografi merupakan acncaman nyata bagi para generasi mida,khususnya siswa sekolah.
3. Penyalahgunaan untuk pencurian keuangan
Belakangan ini muncul berita mengenai pembobolan uang nasabah, dari hal ini jelas sekali bahwa kemampuan di bidang teknologi informasi dan komunikasi yang tidak diimbangi dengan iman yang kuat, maka seseorang dapat terjerumus dalam tindakan pencurian melalui media internet.
4. Munculnya perilaku individualisme,ketergantungan dan egois
Semakin tergantungnya manusia akan bidang ini, maka jiwa sosialnya akanberkurang. Misalnya saja orang akan lebih senang berada didepan komputer dari pada mengikuti kegiatan remaja atau ibadah.
5. Manusia menjadi malas beraktifitas
Ini adalah dampak yang paling nyata yang dapat kita lihat dan rasakan, hampir tiap waktu, sepulang sekolah, siswa sekolah lebih banyak menghabiskan waktunya di warnet untuk bermain game online. waktu mereka untuk belajarpun menjadi berkurang, disinilah peran orang tua harus aktif untuk bisa menjelaskan pada anaknya mengenai pembagian waktu untuk belajar dan bermain.
Sebenarnya masih banyak lagi Keuntungan Dan Kerugian Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam kehidupan manusia.sedikit banyak saya akan juga bahas mengenai salah satu bentuk teknologi yang sudah beredar di masyarakat pada umumnya.
Waspadai!! Dampak Buruk Kecanggihan Teknologi Terhadap Sosialisasi. .!
Zaman sekarang siapa yang tak punya ponsel?? Dari balita hingga manula tak ketinggalan dengan barang yang satu ini. Bahkan satu orang pun bisa memiliki 2-3 ponsel atau bahkan lebih. Harga yang bervariasi (dari kaki lima hingga bintang lima), pilihan yang beraneka ragam membuat orang semakin mudah memiliki ponsel. Kecanggihan teknologi, terutama ponsel memberikan berbagai dampak positif, namun dibalik itu, menyimpan boomerang bagi sosialisasi masyarakat.
Beberapa fakta yang dapat mengindikasikan pudarnya sosialisasi masyarakat akibat kemajuan teknologi khususnya ponsel:
1. Rasa sosial seseorang menjadi berkurang. Di zaman modern orang-orang lebih suka menyendiri, memandang ponsel berjam-jam, senyum-senyum sendiri dari pada berkumpul bersama kerabat atau keluarga untuk sekedar bertukar cerita. Manusia menjadi malas untuk bersosialisasi dengan teman dan lingkungan sekitar (face to face).
2. Anak-anak lebih suka bermain games di ponsel dari pada bermain dengan teman sebayanya. Ini dapat membahayakan anak, karena nantinya kurang bisa bersosialisasi dengan masyarakatnya.
3. Banyak orang menjadikan ponsel sebagai prioritas utama. Buktinya ponsel selalu mereka genggam saat belajar, makan, jalan dsb. Mereka seperti seorang eksekutif yang takut kehilangan tender besar jika tidak bersama ponselnya.
4. Para pelajar/mahasiswa cenderung tidak bisa membedakan dengan siapa ia berkomunikasi. Mereka sudah terbiasa bahasa SMS dengan teman sebayanya, sehingga mereka tidak bisa menempatkan diri ketika berkomunikasi dengan orang yang lebih tua. Banyak kasus seorang pelajar yang SMS kurang sopan bahkan tidak sopan terhadap guru atau dosennya.




ARTIKEL


 TIK (Teknologi Informasi Komunikasi) 

·         Pengertian TIK
Teknologi Informasi dan Komunikasi / TIK (Information and Communication Technologies / ICT) adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi.
TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi.
Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi.
Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya.
Dari dua pendefinisian sederhana di atas tampak bahwa teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi, Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. narotama
Ada tiga cara dalam menyampaikan informasi, Yaitu :
1. Natural / Manusia
Penyampaian informasi secara Natural/ manusia ialah penyampaian informasi masih menggunakan tangan manusia. Misalnya:
a) Pada zaman purba
Biasanya berupa goresan – goresan atau gambar pada batu atau dinding goa.
b) Cina, Mesir, dan Romawi
Menggunakan alat seperti abacus atau suan pan dan jari tangan serta menggunakan media seperti lempung dan kertas.
2. Mekanis
Penyampaian informasi secara mekanis ialah Penyampaian informasi dilakukan menggunakan peralatan yang berbentuk mekanik dan digerakkan oleh tangan manusia. Misalnya :

a) Abad 18-19
– Pascaline – Blaise Pascal (1642)
– Difference & Analytical Engine – Charles Babagge (1890)
b) Abad 19
Kartu Perforasi – Hollerith (1889)
3. Elektronis
Penyampaian informasi secara elektronis ialah penyampaian informasi dilakukan menggunakan peralatan yang bekerja secara elektronik. Misalnya: Komputer generasi I, II, III, IV, dst.
Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.
Sejarah TIK
Ada beberapa tonggak perkembangan teknologi yang secara nyata memberi sumbangan terhadap perkembangan TIK hingga saat ini.
Pengertian Dan Sejarah Teknologi Informasi Komunikasi (TIK)
Pertama yaitu temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875. Temuan ini kemudian berkembang menjadi pengadaan jaringan komunikasi dengan kabel yang meliputi seluruh daratan Amerika, bahkan kemudian diikuti pemasangan kabel komunikasi Trans-Atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrastruktur masif pertama yang dibangun manusia untuk komunikasi global.
Memasuki abad ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio AM yang pertama. Komunikasi suara tanpa kabel ini pun segera berkembang pesat.
Kemudian diikuti pula oleh transmisi audio-visual tanpa kabel, yang berwujud siaran televisi pada tahun 1940-an. Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943.
Pengertian Dan Sejarah Teknologi Informasi Komunikasi (TIK)transistor1.jpg
Ilustrasi: replika transistor pertama (google search)
Lalu diikuti oleh tahapan miniaturisasi komponen elektronik melalui penemuan transistor pada tahun 1947 dan rangkaian terpadu (integrated electronics) pada tahun 1957.
Perkembangan teknologi elektronika, yang merupakan cikal bakal TIK saat ini, mendapatkan momen emasnya pada era Perang Dingin. Persaingan IPTEK antara blok Barat (Amerika Serikat) dan blok Timur (dulu Uni Soviet) justru memacu perkembangan teknologi elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk pengendali pesawat ruang angkasa maupun mesin-mesin perang.
Miniaturisasi komponen elektronik, melalui penciptaan rangkaian terpadu, pada puncaknya melahirkan mikroprosesor. Mikroprosesor inilah yang menjadi ‘otak’ perangkat keras komputer dan terus berevolusi sampai saat ini. sistem informasi
Komputer
Perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog. Teknologi analog mulai terasa menampakkan batas-batas maksimal pengeksplorasiannya.
Digitalisasi perangkat telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat yang mengadopsi teknologi digital.
Telepon seluler pertama
Produk hasil konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler. Di atas infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi (content) berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi telekomunikasi – komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri.
Bila revolusi industri menjadikan mesin-mesin sebagai pengganti ‘otot’ manusia, maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasi – komputasi multimedia terjadi melalui implementasi teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya meningkatkan kemampuan) ‘otak’ manusia.

Sumber: http://rois-bontjel.mhs.narotama.ac.id